The Five People You Meet in Heaven


Ada kehidupan setelah kematian. Mati bukan ending dari segalanya, bahkan menjadi awal dari sebuah ‘kehidupan’ baru. Hampir sebagian besar manusia meyakini hal tersebut, terutama bagi para muslim. ‘Kehidupan’ baru yang akan menjadi awal tempat setiap insan untuk ‘melihat’ lagi apa yang telah dijalaninya sepanjang kehidupan sebelumnya.

Namun, berbeda dengan konsep Alam Barzah yang dianut kaum muslim, The Five People You Meet in Heaven adalah fiksi yang mengajak pembaca untuk ‘melihat’ kehidupan sebelum mati dari tokohnya, Eddie, yang lebih menyoroti tentang instropeksi dan kesadaran tentang keberuntungan-keberuntungan yang sebenarnya berlimpah semasa hidupnya.

Eddie adalah sosok pria tua yang hampir separuh hidupnya bekerja di taman bermain, bernama Ruby Lee, sebagai seorang kepala maintenance seluruh wahana di dalamnya. Hingga suatu hari kematian mendatanginya dengan cukup tragis, yaitu tertimpa Freddy’s Free Fall, sebuah wahana terbesar di Ruby Lee.

Kematiannya menjadi awal perjumpaannya dengan lima orang yang ‘ditunjuk’ Tuhan untuk memberikan lima pelajaran kehidupan. Kelima orang tersebut adalah orang-orang yang memiliki keterkaitan dengan kehidupan Eddie, walaupun beberapa dari mereka sama sekali tidak dikenalnya, seperti yang terjadi pada Eddie dengan Si Orang Biru dan Wanita Tua Cantik yang menjadi dua orang ‘pengantar pelajaran’ dalam perjalanan alam bakanya.

Sebenarnya pelajaran-pelajaran yang disampaikan kelima orang tersebut tidaklah spesial, malahan cenderung biasa karena sudah sering didengar. Hanya saja, cara Mitch Albom menyampaikannya menjadi begitu menarik dan mungkin lebih mengena. Perjalanan alam baka Eddie yang diselipi dengan kejadian di dunia setelah dia meninggal dan kisah-kisah ‘Hari Ini Hari Ulang Tahun Eddie’ dari kecil hingga tua menjadikan kisah dalam buku ini tidak terlalu menjemukan. Apalagi bagi pembaca yang menyukai kisah berisikan renungan atau kontemplasi, buku ini sangat bagus untuk dilahap.

Dari alur cerita buku setebal 208 halaman ini, saya sangat menyukai bagian opening. Di mana pembaca diajak untuk mengikuti detik-detik jelang kematian sang tokoh. Terasa sekali, bagaimana misteriusnya sebuah kematian. Dia datang, mengendap-endap tanpa suara mengikuti setiap langkah terakhir kita hingga tiba waktunya, dan ‘HAP!’ You’re dead.

Judul : The Five People You Meet in Heaven; Meniti Bianglala
Penulis : Mitch Albom
Penerjemah: Andang H. Sutopo
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Terbit: Cetakan 3, Februari 2009
Tebal : 208 halaman
Harga : Rp. 40.000 [disc. 20% di www.parcelbuku.com]

Comments

  1. Hingga saat ini, buku ini buku terbaiknya Mitch Albom menurutku..

    ReplyDelete
  2. Aku pernah baca review buku ini dari mbak Fanda... sepertinya memang buku yg menarik.

    ReplyDelete

Post a Comment

What Do You Things?