AKU BER-FACEBOOK MAKA AKU ADA, sebuah judul menarik sekaligus menjadi menu pembuka yang pas sebelum pembaca mendapatkan sajian ke-eksistensi-an jejaring sosial perebut pesona berbagai usia ini. Bagaimana tidak eksis, jika sebuah fakta survei menunjukkan adanya peningkatan 157% pengguna facebook dari tahun sebelumnya [dinukil dari http://www.terbeken.com/2009/08/06/ facebook-duduki-rangking-4-besar-dunia/]. Sebuah data yang menunjukkan bahwa facebook sudah menjadi konsumsi hampir 280 juta orang.
Sapa sih yang gak tau facebook? Kecuali orang yang hidup terpencil, tak terjangkau listrik bahkan teknologi, pasti semua akan mengangguk, “ya ya, Aku tahu facebook.” Terlepas dari dia menggunakannya atau tidak. Jadi sangat tidak aneh, jika lewat daerah ber-WIFi atau ber-hotspot terlihat deretan laptop menggenjreng layar dengan facebook, atau ketika di angkot terlihat orang menekuni HP demi meng-update atau memantau status dari kontaknya. Apalagi ketika mampir ke warnet, jajaran user saling kasak kusuk atau berteriak mengomentari status seseorang. Oemji! Tak tentram lah ngendon di warnet :P
AKU BERFACEBOOK MAKA AKU ADA. Barisan kata yang disadur dari seorang filsuf tenar era revolusi perancis, Descartes, merupakan titik sentral dari beragamnya fenomena facebook yang dibeberkan si komikus. Meningkatnya daya narsis, minimnya privasi, luasnya jaringan, addicted, segala kepositif-negatifan facebook kembalinya ke menu “maka aku ada”. Eksistensi. Sebuah “keberadaan” yang kerap keblinger.
Bergulat dengan materi tentang seluk beluk facebook, lewat sketsa para tokoh maupun ekspresi, si komikus mampu memberikan “feel” pada masing-masing karakter, ke-sotoy-an si anggota DPR gendut [yang bikin saya girang setiap dia dilempar gitar ataupun sepatu :P], sosok idealis yang tergambar lewat serampangannya si pengangguran yang nentengin gitarnya ke mana-mana, ekspresi sok melankolis, ekspresi terperangah dengan mata bulat besar, dan segala ketepatan ini membuat pembaca dapat lebih merasakan plot dari cerita.
Komik akan terasa lebih menarik jika sentilan diperkuat, baik lewat cerita maupun gambar, karena menurut pembaca sendiri, tema dalam beberapa cerita-cerita panjang dirasa masih kurang mengena ke wilayah kritis, dan teramat sayang jika hanya dijadikan sebagai selingan. Ada cerita yang tampaknya perlu ditinjau ulang alurnya. Ending cerita “dunia fantasi dalam dunia maya” sedikit membingungkan. Apa yang terjadi dengan kamera Jono? Rusak kah? Terhapus kah? Atau apakah? Trus penyebabnya apa? Kemudian sedikit tambahan untuk tips ber-facebook, jangan lupa log out ketika keluar dari warnet. Karena kelalaian sudah cukup sering terjadi, dan "bencana" tak ayal menjadi buahnya.
Melihat kecanduan para pengguna facebook, apalagi dengan kemudahan versi mobile yang tak jarang mampu bikin kantong kering, bahkan rela ngutang demi terisinya pulsa hp, sedikit banyak mengajak pembaca untuk berpikir, merenung dengan gejala yang kadang terasa cukup meresahkan. Dengan sebuah penutup yang apik, lewat kepolosan Mas Tjondro, kita diajak untuk menengok kembali urgensi dari sebuah ke"ada"an bernama facebook.
NB: Untuk melihat beberapa potongan komik bisa klik di www.jamurkomik.blogspot.com
Judul Buku : Aku Berfacebook Maka Aku Ada
Penulis: Vbi Djenggotten
Editor: Bikumiku
Penerbit: Bikumiku
Terbit: Pertama, Juli 2009
Tebal Buku: 110 halaman
ISBN: 9786029522808
Harga: Rp. 29.500
***
Award Notes:
"I luv Your Blog" ini lah award pertama yang aku terima dari blogger, dan orang yang sudah berbaik hati memberikan award ini adalah Mbak Fanda. Bisa dibilang award inilah yang mangubah alur berpikirku sebagai blogger. Di awal aku tidak terlalu memperhatikan jalinan pertemanan dalam blogspot, karena tujuan utamaku hanyalah ingin menumpahkan kegemaranku mereview buku. Tanpa pernah berblogwalking, aku cukup terkejut ketika ada sapaan bersahabat dalam shoutmix-ku dengan nama fanda, ternyata dia juga seorang penikmat buku.
Menarik sekaligus menyenangkan mengenal mbak asal surabaya ini, Mbak fanda, dengan blog bukufanda dan sungaihidup-nya, berusaha memberikan persahabatan lewat tulisan-tulisannya yang sarat akan makna hidup. Tak jarang review buku "berkelas" nongol dengan bahasa yang rapi. Amat sangat gak rugi aku mengenalnya ;) semoga persahabatan bisa terus terjalin.
Sapa sih yang gak tau facebook? Kecuali orang yang hidup terpencil, tak terjangkau listrik bahkan teknologi, pasti semua akan mengangguk, “ya ya, Aku tahu facebook.” Terlepas dari dia menggunakannya atau tidak. Jadi sangat tidak aneh, jika lewat daerah ber-WIFi atau ber-hotspot terlihat deretan laptop menggenjreng layar dengan facebook, atau ketika di angkot terlihat orang menekuni HP demi meng-update atau memantau status dari kontaknya. Apalagi ketika mampir ke warnet, jajaran user saling kasak kusuk atau berteriak mengomentari status seseorang. Oemji! Tak tentram lah ngendon di warnet :P
AKU BERFACEBOOK MAKA AKU ADA. Barisan kata yang disadur dari seorang filsuf tenar era revolusi perancis, Descartes, merupakan titik sentral dari beragamnya fenomena facebook yang dibeberkan si komikus. Meningkatnya daya narsis, minimnya privasi, luasnya jaringan, addicted, segala kepositif-negatifan facebook kembalinya ke menu “maka aku ada”. Eksistensi. Sebuah “keberadaan” yang kerap keblinger.
Bergulat dengan materi tentang seluk beluk facebook, lewat sketsa para tokoh maupun ekspresi, si komikus mampu memberikan “feel” pada masing-masing karakter, ke-sotoy-an si anggota DPR gendut [yang bikin saya girang setiap dia dilempar gitar ataupun sepatu :P], sosok idealis yang tergambar lewat serampangannya si pengangguran yang nentengin gitarnya ke mana-mana, ekspresi sok melankolis, ekspresi terperangah dengan mata bulat besar, dan segala ketepatan ini membuat pembaca dapat lebih merasakan plot dari cerita.
Komik akan terasa lebih menarik jika sentilan diperkuat, baik lewat cerita maupun gambar, karena menurut pembaca sendiri, tema dalam beberapa cerita-cerita panjang dirasa masih kurang mengena ke wilayah kritis, dan teramat sayang jika hanya dijadikan sebagai selingan. Ada cerita yang tampaknya perlu ditinjau ulang alurnya. Ending cerita “dunia fantasi dalam dunia maya” sedikit membingungkan. Apa yang terjadi dengan kamera Jono? Rusak kah? Terhapus kah? Atau apakah? Trus penyebabnya apa? Kemudian sedikit tambahan untuk tips ber-facebook, jangan lupa log out ketika keluar dari warnet. Karena kelalaian sudah cukup sering terjadi, dan "bencana" tak ayal menjadi buahnya.
Melihat kecanduan para pengguna facebook, apalagi dengan kemudahan versi mobile yang tak jarang mampu bikin kantong kering, bahkan rela ngutang demi terisinya pulsa hp, sedikit banyak mengajak pembaca untuk berpikir, merenung dengan gejala yang kadang terasa cukup meresahkan. Dengan sebuah penutup yang apik, lewat kepolosan Mas Tjondro, kita diajak untuk menengok kembali urgensi dari sebuah ke"ada"an bernama facebook.
NB: Untuk melihat beberapa potongan komik bisa klik di www.jamurkomik.blogspot.com
Judul Buku : Aku Berfacebook Maka Aku Ada
Penulis: Vbi Djenggotten
Editor: Bikumiku
Penerbit: Bikumiku
Terbit: Pertama, Juli 2009
Tebal Buku: 110 halaman
ISBN: 9786029522808
Harga: Rp. 29.500
***
Award Notes:
"I luv Your Blog" ini lah award pertama yang aku terima dari blogger, dan orang yang sudah berbaik hati memberikan award ini adalah Mbak Fanda. Bisa dibilang award inilah yang mangubah alur berpikirku sebagai blogger. Di awal aku tidak terlalu memperhatikan jalinan pertemanan dalam blogspot, karena tujuan utamaku hanyalah ingin menumpahkan kegemaranku mereview buku. Tanpa pernah berblogwalking, aku cukup terkejut ketika ada sapaan bersahabat dalam shoutmix-ku dengan nama fanda, ternyata dia juga seorang penikmat buku.
Menarik sekaligus menyenangkan mengenal mbak asal surabaya ini, Mbak fanda, dengan blog bukufanda dan sungaihidup-nya, berusaha memberikan persahabatan lewat tulisan-tulisannya yang sarat akan makna hidup. Tak jarang review buku "berkelas" nongol dengan bahasa yang rapi. Amat sangat gak rugi aku mengenalnya ;) semoga persahabatan bisa terus terjalin.
review yang keren. Gak nyangka, Shinta baca komik juga. Selamat yah awardnya. :) dah selesai lum tugasnya? sukses terus yah...???
ReplyDeleteSelamat dg awardnya. Makasih ya. Sebenarnya award ini ketiganya udah diberikan juga kepada saya oleh Newsoul. Bahkan udah direview juga. Salam budaya.
ReplyDeleteSelamat yah shin atas Awardnya,.... ulasannya lengkap nih. ntar aku nyoba cari komiknya.
ReplyDeletebtw, Akun FB aku udah lama nggak di Add nih..... udah kecanduan BW.
Uwah...surprise buatku! Ternyata awardku dulu 'mengubah cara berpikirnya Sinta sbg blogger' ya? Wow.. Eh, blogku sudah beranak lagi loh, namanya Curhat Fanda (http://curhatfanda.blogspot.com). Thanks ya awardnya dipasang.
ReplyDeletefenomena fesbuk memang sekarang banyak melanda para blogger.. semoga masih tetep semangat ngeblog.
ReplyDeletemakasih awardnya mbak....ntar aku posting ya..makasih sekali agi....
ReplyDeletekok aku sekarang malah males buka facebook-ku yaa..???
ReplyDeletebosen liat kenarsisan teman2ku...
atau aku yg kurang narsis???...
ikutan facebook baru kemarin, itupun karena kebetulan lihat salah satu orang yang dituakan ada di facebook dan sudah lama gak ketemu .. sesaat kangen jadi lepas ..
ReplyDeletedaya tarik facebook ya itu dia .. bisa 'terhubung' dengan teman lama ..
Expert Advisor
ada award untukmu ya. cek di GENAP SUDAH, label Award.
ReplyDeleteSelamat ya award yang cute.
ReplyDeleteJadi penasaran ama komiknya, ntar cari ach.
Salam
woooow satu lagi review yang muantabb mbak...btw selamat ya awadnya...siiip
ReplyDeletewah kebanyakan pesbuk mukanya jadi mirip buku
ReplyDeleteSelamat atas awardnya sin. Fesbuk, hehe, selamat mengesksiskan diri aja bagi yang mau.
ReplyDeleteBukunya menarik mbak... gambar covernya juga bikin tergelitik utk tahu isinya..!!
ReplyDeleteHmmm... ternyata facebook benar-2 telah merebut hati jutaan penduduk dunia ya ?
BTW... selamat atas awardnya semoga persahabatan sesama blogger dapat terbina... ^_^
facebook memang sumber inspirasi...
ReplyDeletekalo dulu seorang filsof mengatakan "aku berfikir maka aku ada" tapi ini "aku ber-FACEBOOK maka aku ada".....
ReplyDeleteselamat buat awardsnya. btw, judul bukunya lucu hihihi...pasti oarngnya kreatip, btw ini buku ato komik sih?
ReplyDeleteitu komik mbak..... mau liat2 dulu ach, kalau keren beli ach... xixixixi
ReplyDeleteselamat ya mbak awardnya... :D
oohh.. komik yah,, kayaknya sih menarik yah... kreatif tuh yang bikin...
ReplyDeleteoh ya,, salam kenal yah mbak,, makasih udah berkunjung ke blogku :)
makasih ya awardnya, tapi nietha dah pernah dapat nih. nggak diapajang lagi ya??
ReplyDeletehihihihi fb lg naek daun nie..dah dibuatin lagu trus dah dibuatin buku juga pilem jg dah kali yak...
ReplyDeleteselamat awardnya, reviewnya jg oke...
ReplyDeletesaya seorg pensnya pesbuk hehee
aku tetap ada tanpa semua hal yang dapat membuat orang menjadi ada,
ReplyDeleteaq ada dalam lingkungan yang aku adakan,
tanpa pengakuan,
"aq sempurna dalam duniaku sendiri, aq tidak sempurna jika dibandingkan dengan kesempurnaan orang lain" -biola tak berdawai-
hehehe..facebook udah ada yang ngebahas di dalam buku. menarik juga
ReplyDeleteselamat atas awardnya
ReplyDeleteBaru tau, komik bisa di referensi...
ReplyDelete(Mungkin saya yang terlalu ketinggalan jaman, seperti saya yang belum tertarik untuk berfacebook.)
salam sobat
ReplyDeletewah tebal sekali ya halaman bukunya sampai 110 halaman.
selamat ya atas AWARDnya,,semoga sukses selalu.
marhaban ya ramadhan,maaf lahir dan batin ya,,selamat menunaikan ibadah puasa.
aku tidak berfesbuk maka aku tetep ada.. hehe..
ReplyDeletesori nih teh aku baru nongol, teteh sinta pa kabar. met ibadah puasa yaaaa
Facebook membuat kita kenal dengan orang
ReplyDeletemembuat kita di kenal orang
facebook bisa bermanfaat
tapi bisa juga membawa bencana
Selamat buat awrdnya ya mbak.
entah laah kenapa dengan aku,,kalo denger kata pesbuk bawaannya maunya marah saja karena aku sampai sekarang aku benci banget sama yang namanya pesbuk..oia selamat yaa atas awardnya
ReplyDeletehehehe.. tepat banget tuh waktunya nerbitin buku sama momen sekarang dimana facebook sudah merajalela :-D
ReplyDeletekeren review nya mbak....
ReplyDeleteAku kayanya blom terlalu addicted deh ke facebook...
Selamat award-nya mbak...
pesbuk menjadi fenomena internet
ReplyDeletejangan mpe diperbudaknya
berkunjung ke blognya juragan award......
ReplyDeletebener bukunya uptudate banet...sesuai sama isu yang lagi ngetrend saat ini
Salam kunjung di sore ramadan
ReplyDeletesemuanya kedanan pesbuk...
ReplyDeletesalam kenal ya...
ReplyDeleteheheheh iya ya?
ReplyDeletekalo buku baru aku jarang beli, malah buku lama yang aku cari,, karena lebih murah heheehe (biar deh, walaupun gak update)
fesbuk? dah jadi pada kecanduan nih, gila aja, hampir semua karyawan dikantorku sekarang gak mau lepas dari kursi dan kompputernya, mantengin fb semua hehehehE?
kerjaanya dah betul belum kok fban?
pernah juga ada yg aku blok,eh dia malah muring-muring minta dibuka lagi fesbuknya....
cukup penikmat aja deh, bukan kecanduan kalo aku
add fesbukku ya hehehe promosi http://www.facebook.com/slams.riyadi/
temenku sedang cari buku ini gak ada. apa emang di tangerang belum dimasukin ya? hmm..
ReplyDeletelho kok lom apdet?
ReplyDeleteFacebook benar2 menggila. Tapi saya lebih suka blogwalking daripada FBwalking. :D
ReplyDeletefacebook sepertinya sudah mendarah daging ya..
ReplyDeleteTulisannya apik sekali, saya suka. Saya juga suka tulisan Fanda, juga uluran persahabatannya yang tulus. Semoga kita dan semua sobat blogger tetap saling berbagi kebaikan dan manfaat, ya. amiin ...
ReplyDeletebosen main FB tapi kadang penasaran klow g buka FB teh... hehe
ReplyDeletembak, salam kenal. blognya keren nih, walau sebenernya saya nyasar kesini.
ReplyDeleteselamat mbak atas award nya.
mbak sudah bisa menjadikan blog sebagai intisari buku itu sendiri. sungguh menyenangkan bagi saya yang juga mulai menyukai buku.
hehe... g kykna jg kena sindrom 'facebook' nih hehe.. ketagihan fb trus --'
ReplyDeleteBtw, salam knal buat Mba Sinta ^^
ikutan mampir ya
ReplyDeletekunjungan pertam mo ngucapin salam za dlu
hehe
Sebenarnya fenomena facebook ini menggelitik untuk simak.
ReplyDeleteAstaga segitu inginnya seseorang dihargai eksistensinya ya :) walau hanya dunia maya.
(ini cttn untuk yg kecanduan FB aza hehe)
sempat ngintip kartunnya di blog sebelah, kayaknya lucu ya! :)
salam, EKA
kunjungan perdana nich and congrats awardnya ya :)